Faktor Utama Yang Bikin Menstruasi Kamu Telat

Faktor Utama Yang Bikin Menstruasi Kamu Telat

Author 1 Last Updated 10/16/2024 2min

article-image

Menstruasi (haid) yang terlambat ternyata nggak selalu dikarenakan kehamilan. Apalagi buat remaja kayak kita yang mungkin belum aktif secara seksual, bisa juga lho mengalami yang namanya terlambat haid. Apa aja ya faktornya?

Memang sih, salah satu faktor terbesar kenapa menstruasi (haid) terlambat biasanya karena kehamilan. Tapi penyebab umum lainnya bisa juga terjadi karena hormon yang nggak seimbang, sampai kondisi medis yang serius. Kondisinya bisa berbeda-beda di tiap perempuan, bahkan ada dua momen di mana terlambatnya menstruasi (haid) justru jadi hal yang normal, kayak menarche (baru pertama kali menstruasi (haid) dan menjelang menopause. Karena di saat itu, tubuh kita mengalami transisi dan wajar kalau menstruasi (haid) kita jadi nggak teratur.

Normalnya, setiap perempuan yang udah menstruasi (haid) biasanya bakal mengalami kembali siklusnya tiap satu bulan sekali antara 21-35 hari. Dalam satu siklus, biasanya menstruasi (haid) kita berlangsung sekitar 3-7 hari. Tapi, kalau menstruasi (haid) kita nggak termasuk dalam rentang ini, bisa jadi menstruasi (haid) kita lagi nggak normal, yang tanda-tandanya bisa dibaca selengkapnya di artikel TANDA-TANDA HAID KITA NGGAK NORMAL ini. Tapi saat menstruasi (haid) kita terlambat, bisa jadi karena salah satu alasan berikut:

STRES

article-image

Banyak tugas sekolah? Abis putus? Overthinking? Wah, jangan-jangan ini yang bikin menstruasi (haid) kita jadi terlambat. Salah satu tanda alasan menstruasi (haid) kita terlambat adalah karena kondisi tubuh kita lagi dilanda stres, karena stres bisa bikin hormon nggak seimbang, bikin rutinitas kita berubah, bahkan memengaruhi bagian otak kita yang bertanggung jawab buat mengatur menstruasi (haid) kita, yaitu hipotalamus. Kalau nggak segera ditangani, stres bisa berpengaruh sama tubuh kita, misalnya kenaikan atau penurunan berat badan secara tiba-tiba, yang semuanya dapat memengaruhi siklus kita.

Kalau kita ngerasa stres jadi salah satu faktor mengganggu menstruasi (haid), coba untuk nemuin hal yang bisa bikin pikiran kita jadi lebih chill. Apakah itu nekunin hobi yang udah lama nggak tersentuh? Nonton serial di Netflix? Baca novel? Curhat ke temen? Olahraga? You name it. Nggak ada salahnya kok beristirahat dari hal-hal yang bikin kita stres, demi tubuh dan pikiran yang sehat juga kan!

DIET KETAT

article-image

Pola diet yang terlalu ketat nggak cuka bikin badan nggak sehat aja, tapi juga menstruasi (haid) yang bisa jadi telat. Perempuan yang mengalami gangguan makan kayak anoreksia atau bulimia juga mungkin banget mengalami menstruasi (haid) yang terlambat. Kita semua punya ukuran berat badan ideal sesuai dengan postur tubuh masing-masing. Dikutip dari Healthline, kalau berat badan kita nggak ideal, bahkan 10 persen di bawah kisaran normal buat tinggi badan kita, ternyata ini bisa mengubah cara fungsi tubuh dan menghentikan ovulasi.

Sebelum mutusin buat diet, baiknya konsultasikan dulu ke ahli gizi, supaya penurunan berat badan yang kita lakuin nggak ngasih impact negatif ke tubuh kita. Sayang kan, pinginnya hidup sehat tapi malah terganggu dari sisi hormon sampai-sampai terlambat menstruasi (haid) berbulan-bulan?

OBESITAS

article-image

Mirip dengan diet ketat, kegemukan juga ternyata bisa berpengaruh sama hormon di tubuh kita dan bisa jadi faktor menstruasi (haid) yang telat. Dikutip dari Alodokter, penelitian menunjukkan kalau perempuan dengan indeks massa tubuh 25 – 30, atau lebih dari 30 punya risiko tinggi mengalami menstruasi (haid) yang terlambat. Indeks massa tubuh (BMI) sendiri adalah metrik standar yang digunakan buat nentuin golongan berat badan sehat dan nggak sehat. Cara menghitungnya, kita bisa membagi berat badan dalam kilogram dengan tinggi badan dalam meter kuadrat.

Misalnya, kita memiliki berat badan 55 kilogram dan tinggi 1,65 m (165 centimeter). Pertama, kalikan tinggi badan dalam kuadrat: 1,65 x 1,65 = 2,72. Selanjutnya, bagi angka berat badan dengan hasil kuadrat tinggi badan tadi: 55/2,72= 20,2. Nah, kita tinggal bandingkan aja angka BMI tadi dengan kategori berat badan yang tercantum di bawah ini: Di bawah 18,5 = Berat badan kurang 18,5 – 22,9 = Berat badan normal 23 – 29,9 = Berat badan berlebih (kecenderungan obesitas) 30 ke atas = obesitas Kalau kita termasuk dalam kategori obesitas, berarti udah saatnya kita ikut program penurunan berat badan, seperti diet dan olahraga, tentunya diawasi oleh dokter dan ahli gizi ya!

PCOS

article-image

Sindrom ovarium polikistik (PCOS) adalah suatu kondisi yang menyebabkan tubuh kita memproduksi lebih banyak hormon androgen, yang biasanya dominan pada laki-laki. Karena adanya ketidak seimbangan hormon inilah, terbentuk kista di ovarium, dan bikin ovulasi nggak teratur, bikin menstruasi (haid) kita telat atau bahkan terhenti sama sekali. Menurut penelitian, 1 dari 10 perempuan yang ada di masa subur berpotensi terkena PCOS. Kista yang terbentuk ini mungkin nggak berbahaya, tetapi kalau nggak ditangani lebih lanjut, PCOS bisa menyebabkan berbagai masalah buat tubuh. Selain mentruasi (haid) yang nggak teratur dan lebih jarang, PCOS juga bikin pertumbuhan rambut berlebih, jerawatan, obesitas, juga bisa membuat seorang penderitanya susah untuk hamil, akibat dari ketidak seimbangan hormon tadi. Tapi PCOS juga bisa ditangani kok, selengkapnya ada di artikel BAHAYA PCOS, DARI BIKIN HAID BERANTAKAN HINGGA SUSAH HAMIL berikut ya!

DISFUNGSI KELENJAR TIROID

article-image

Hormon kita diproduksi oleh kelenjar, salah satunya kelenjar tiroid yang terletak di leher dan mengatur kinerja metabolisme tubuh. Nah, kalau kelenjar tiroid di tubuh kita mengalami gangguan, misalnya nggak aktif atau malah terlalu aktif, bisa memengaruhi produksi hormon dan berimbas pada siklus mentruasi (haid) kita. Dikutip dari Kompas, gangguan hormonal bisa menyebabkan penyakit diabetes, sel telur gagal matang, juga menurunkan produksi hormon yang menujang kinerja organ reproduksi. Selain mentruasi (haid) yang datang terlambat atau terhenti, disfungsi tiroid ini ditandai dengan gejala kelelahan, juga berat badan yang naik atau turun secara drastis. Kalau gejala ini sedang kita alami, jangan self-diagnose ya, periksakan ke dokter buat dapetin penanganan khusus.

Itu tadi faktor-faktor yang bisa bikin menstruasi (haid) kita telat datang. Karena menstruasi (haid) yang nggak teratur pastinya mengacak-acak siklus normal dan bisa datang kapan aja, jangan lupa untuk selalu siap siaga dengan membawa Softex Comfort Slim di dalam tas kita, dan juga di rumah. Pembalut khusus remaja dengan daya serap hingga 3000 holes, juga hypoallergenic yang aman buat kulit sensitive sekalipun. Karena non-gel, membersihkannya pun jadi mudah banget dan nggak ribet! Softex Comfort Slim selalu ready menemani siklus menstruasi (haid) kita!

Author 1 Last Updated 10/16/2024 2min

Product Recommendation

Explore the wide variety of Softex products

Softex Comfort Night 36cm 12 pads

Pembalut pertama di Indonesia dengan Anti Back Leak Technology (si Bulan Ungu), tidak bocor belakang hingga 100%. Bikin kamu nyaman dan bebas khawatir selama menstruasi #MyNightMode #SoftexComfortNight

Softex Daun Sirih Wing 23cm 20 pads

Pembalut dengan ekstrak alami daun sirih, mampu menghambat pertumbuhan bakteri dan mengurangi bau. Softex Daun Sirih sudah teruji Hypoallergenic (aman untuk kulit sensitif) dan juga bersertifikasi HALAL.
- Ukuran 23 cm.
- Isi 20 wing pads.
- Cocok untuk regular flow.

Softex Celana Menstruasi Daun Sirih All Size 2 pads

Inovasi TERBARU dan PERTAMA di Indonesia! Softex Celana Menstruasi memberikan perlindungan 360' untuk wanita yang sedang deras-derasnya di hari pertama menstruasi. Membuat tidur lebih nyaman, berolahraga dan Traveling tanpa harus khawatir tembus. No more zombie, Hello sleeping beauty!
- Mengandung Ekstrak Daun Sirih
- Isi 2 pcs.
- Ukuran celana no. 26 - 30