Jenis Benjolan Vagina yang harus kamu tahu
Munculnya benjolan di area vagina pasti bikin kita was-was dan khawatir. Kalau ini terjadi sama kamu, tetap tenang. Benjolan di vagina pada dasarnya sih gak membahayakan, selama kamu tahu dan mengerti ciri serta gejalanya. Kira-kira ada 6 jenis benjolan vagina yang harus kamu tahu beserta penjelasannya, yuk cek lebih detail di bawah.
1. JERAWAT KARENA BAKTERI ATAU PERADANGAN
Jerawat vagina terjadi karena ada rambut gak tumbuh, tumpukan bakteri, atau adanya peradangan yang muncul di tempat tumbuhnya rambut kemaluan (pubis). Ukurannya sama kayak jerawat di wajah, dan biasanya hiilang dengan sendirinya. Jerawat vagina paling sering terjadi dan biasanya gak berbahaya.
2. RADANG FOLIKEL RAMBUT (FOLIKULITIS)
Benjolan vagina ini disebabin karena infeksi bakteri atau jamur yang bikin gatal, perih, dan bernanah. Sedikit mirip dengan jerawat. Biasanya sih nggak berbahaya, tapi radang folikel rambut yang parah bisa bikin bekas luka dan hilangnya rambut kemaluan (pubis) secara permanen.
3. SEBACEOUS CYST DI BAGIAN LABIA (BIBIR VAGINA)
Atau disebut juga kista sebaceous. Benjolan vagina atau kista ini bikin kulit vagina jadi menggembung. Karena gak nimbulin rasa sakit, biasanya kita baru sadar ada benjolan ketika sedang membersihkan vagina. Biasanya sih akan hilang dengan sendirinya, tapi kalau lebih dari 2 minggu atau sebulan tetap masih ada, sebaiknya segera cek ke dokter.
4. KISTA BARTHOLIN PADA BAGIAN LUAR VAGINA
Kista Bartholin terjadi karena penyumbatan saluran Bartholin akibat infeksi, bakteri, ataupun peradangan. Ukurannya kecil dan bisa membesar dalam kurun waktu beberapa jam saja. Bisa bikin kita kesulitan berjalan, duduk, bahkan muncul rasa demam.
5. HERPES GENITAL ATAU SIPILIS
Sama kayak kutil kelamin, Herpes Genital termasuk dalam penyakit menular seksual yang terjadi karena virus Herpes Simplex atau HSV. Gejalanya yaitu muncul rasa kesemutan, gatal, benjolan atau lepuhan berisi cairan bening ataupun nanah. Selain itu bisa nyebabin demam dan rasa nyeri pada area alat kelamin maupun bokong. Menurut Healthline dan CDC, sampai saat ini belum ada pengobatan untuk Herpes Genital dan sekali terkena, it’s a game over. Karena penyakitnya akan selamanya ada sementara antibiotik hanya sebagai bantuan supaya sakitnya berkurang.
6. GEJALA KANKER VULVA DAN VAGINA
Biarpun kondisi ini sangat jarang terjadi, tapi tetap aja kita harus waspada dan jangan menganggap remeh. Benjolan vagina yang berarti gejala kanker vulva dan vagina kebanyakan menyerang perempuan berusia dewasa, punya kebiasaan merokok, atau ada riwayat infeksi virus HPV di vagina. Catat! Selain muncul benjolan di dalam vagina, kanker vulva dan vagina juga menimbulkan gejala seperti: Terjadi perubahan warna di kulit kelamin Kulit kelamin jadi menebal Muncul luka yang gak sembuh-sembuh Ada rasa terbakar lebih dari seminggu Pendarahan pada vagina di luar dari siklus menstruasi (haid) atau terjadi keputihan abnormal Terasa nyeri pada vagina dan keluar pendarahan ketika melakukan hubungan intim Nah itu dia ke-6 jenis benjolan pada vagina yang harus kamu tahu. Jangan ragu untuk periksakan ke dokter kalau muncul benjolan di vagina yang udah bikin kamu gak nyaman. Better safe dan sorry! ________________________________________ Foto: Shutterstock